Radar-87.com, - Relawan Pro-Jokowi (Projo) memberi tanggapan terkait pertemuan antara Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Sri Sultan Hamengku Buwono X di Keraton Yogyakarta.
Ketua Umum Projo, Budi Arie Setiadi, menilai pertemuan tersebut adalah hal yang wajar sebagai bagian dari diskusi antar tokoh bangsa, untuk memastikan keberhasilan Indonesia sebagai negara berkembang.
“Ya, itu kan hal biasa, Cuma diskusi biasa saja,” ungkap Budi saat ditemui wartawan di Istana Jakarta, Jumat (17/1/2025).
Saat ditanya lebih lanjut apakah pertemuan tersebut membahas kemungkinan pertemuan antara Presiden Prabowo Subianto dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Budi dengan tegas membantahnya. Menurutnya, diskusi tersebut lebih fokus pada upaya memperkuat persatuan nasional.
“Nggak ada itu, nggak (membicarakan pertemuan Prabowo dan Mega). Yang jelas semua diskusi yang mengarah pada persatuan nasional itu positif, yang berniat menyatukan bangsa ini, harus kita dukung,” ujar Budi.
Dikatakannya, Budi Arie Setiadi menanggapi isu yang beredar terkait peran Sultan dalam memediasi pertemuan antara Jokowi dan Megawati. Ia menegaskan hal itu tidaklah benar.
“Tidak ada itu. Kita mendukung setiap upaya yang bertujuan untuk menyatukan bangsa ini,” tambahnya.
Sebelumnya, Presiden Jokowi memang diketahui melakukan kunjungan ke Keraton Yogyakarta untuk bertemu dengan Sri Sultan Hamengku Buwono X. Jokowi sendiri menjelaskan bahwa pertemuan tersebut merupakan ajang silaturahmi setelah cukup lama tidak bertemu dengan Sultan.
“Silaturahmi saya dengan Sultan, sudah lama nggak bertemu dengan beliau, itu saja. (Diundang Sultan?) Saya yang datang,” kata Jokowi mantan presiden RI itu.
(Radar-87.com)